Sebuah kompetisi robot di Homestead Miamy Speedway, Florida, Amerika Serikat, beberapa waktu lalu menampilkan robot-robot yang dapat meniru gerakan manusia dalam kondisi darurat bencana. Para insinyur dari seluruh dunia berkumpul dan bersaing dalam kompetisi robotika DARPA. Kompetisi itu menampilkan beberapa mesin yang telah maju dan dikembangkan dalam proyek antariksa. Robot-robot itu hampir menyerupai bentuk manusia dengan dua kaki dan bergerak mirip tank.
Kompetisi DARPA diadakan pada 20-21 Desember tahun lalu. Peserta terdiri dari 17 tim. Penilaian didasarkan pada seberapa baik robot dapat menangani delapan tantangan yang dirancang agar para robot dapat menirukan gerakan manusia dalam keadaan bencana, baik bencana alami maupun buatan. DARPA merupakan cabang bentukan Departemen Pertahanan AS yang berrugas untuk mengembangkan teknologi bari dalam fungsi militer, dengan harapan mampu membantu dalam keadaan darurat dan terlalu berbahaya jika dilakukan oleh manusia, seperti dipaparkan Gill Pratt, manajer program tantangan DARPA.
Kontestan robot ditampilkan di Florida dalam berbagai bentuk, ukuran, dengan dan desain. Setiap robot yang ditampilkan peserta memiliki kelebihan dan kekurangan. Tantangan untuk robot tersebut diantaranya adalah berdiri tegak di atas kedua kaki mereka, menyerupai manusia. Hal itu, imbuh Pratt, diperlukan karena akhirnya robot akan bekerja sama di lingkungan yang sama dengan manusia. Pratt juga menyatakan hal itu berguna jika Anda ingin robot tersebut berkeliling dan melakukan hal-hal sehari-hari, hampir menyerupai manusia.
Robot tersebut memiliki mesin yang mirip dengan manusia, memiliki pemikiran, serta dapat beroperasi lebih halus dalam spesifikasinya. Namun, ada juga kerugiannya, seperti diutarakan Chris Jones, direktur teknologi strategis pada Irobot Corporation. Menurutnya, kita memang mampu membangun robot humanoid dan suatu saat nanti mereka mampu menggantikan peran manusia di lingkungan, tapi hal itu belum menjawab apakah teknologi rumit robot itu mampu dilakukan dengan biaya yang hemat.
Irobot tidak bersaing dalam kompetisi itu. Namun perusahaan tersebut mendesain robot dengan tiga jari di setiap tangannya, dan hal itu sudah diuji coba serta memenuhi syarat dalam DARPA.
Belum ada komentar, jadilah yang pertama mengomentari artikel ini
Dapatkan strategi SEO terbaik untuk meningkatkan trafik organik serta solusi periklanan yang tepat sasaran.