Menanggapi persaingan yang sangat ketat antara Indonesia dan Malaysia dalam Piala AFF U-19 2018, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Malaysia, Syaid Saddiq Abdurrahman berharap masih bisa menjalin hubungan baik antara Malaysia dengan Indonesia.
Pasalnya, di dalam pertandingan terebut, kedua tim kesebelasan terlihat saling serang dengan cara tak sehat. Bahkan, supporter Indonesia merasa kecewa dengan jalannya pertandingan pada babak semifinal yang digelar di Sidoarjo, pada Jumat (13/7/2018) malam WIB.
Menurut Syaid, menang atau kalah merupakan hal yang harus diterima dalam sebuah permainan.
"Menang dan kalah itu ada dalam permainan, pada waktu yang sama hubungan itu tetap terjaga," pinta Syaid, saat ditemui dalam laga final antara Malaysia dan Myanmar, Sabtu (14/7/2018).
Berbeda dengan supporter Indonesia yang merasa kecewa, Syaid menilai persaingan antara Indonesia dengan Malaysia sangat positif terutama di sepak bola Asia Tenggara. Sebab, bila dunia persepakbolaan Indonesia kuat, Malaysia juga ingin berusaha lebih kuat lagi.
"Uniknya apabila Indonesia kuat, kita pastikan kita akan berusaha untuk menyempurnakan diri, ini menjadi persaingan yang positif," jelasnya.
Hal itu merupakan bagian dari persaingan yang senantiasa membuat tim lebih solid lagi.
"Kita pastikan kita selalu pada jalur kita, Indonesia makin kuat, kita akan semakin kuat, ini bagian dari persaingan, nanti kita bisa lihat di Asia," sambungnya.
Sebagai informasi, dalam final Piala AFF U-19 Myanmar versus Malaysia berhasil dimenangkan oleh Malaysia dengan skor akhir 4-3. Atas hasil tersebut, Timnas U-19 Malaysia berhasil menjadi juara Piala AFF U-19 2018. Congratulations for the winner, Malaysia!
Belum ada komentar, jadilah yang pertama mengomentari artikel ini
Dapatkan strategi SEO terbaik untuk meningkatkan trafik organik serta solusi periklanan yang tepat sasaran.